Kamis, 04 Juli 2013

TIPS MEMILIH & MENGOLAH SINGKONG



Kudapan dari singkong seakan tak pernah habis. Ada saja kue-kue yang pas kita buat dari singkong.
Anda bisa memilih singkong dengan cara ini :

1. Kupas kulit singkong dengan kuku Anda. Lihat warnanya. Konon yang warnanya kemerahan lebih baik daripada yang putih.
2. Patahkan sedikit ujungnya. Singkong yang sudah lama memang cenderung ada noda-noda biru atau hitam akibat enzim poliphenolase yang ada pada singkong. Itulah sebabnya orang sering memilih singkong dari tanah yang membungkusnya. Kalau tanahnya belum kering, singkong masih baru. Alias belum ada nodanya.
Sebelum diolah, singkong harus dicuci bersih-bersih untuk menghilangkan tanah-tanah yang membungkus singkong. Setelah itu, singkong bisa dikupas. Cara mengupasnya : kerat saja bagian tengah singkong memanjang hingga kulitnya terkelupas. Tarik bagian yang terkelupas itu hingga lepas sama sekali dari singkongnya.
Cuci kembali singkong supaya bersih betul. Kalau belum diolah, rendam singkong dalam air hingga warnanya tidak berubah. Yang pantas diingat, singkong adalah bahan pangan yang keras. Hingga untuk mengubahnya menjadi bahan makanan harus lebih dahulu dilembutkan. Entah dengan cara dikukus atau diparut.
Kedua cara diatas menghasilkan kudapan dengan rasa yang berbeda. Singkong yang diparut misalnya hasilnya lebih lengket dan liat. Berbeda dengan singkong yang dikukus yang empuk dan idak lengket.
Singkong juga mengandung air. Jadi, kalau menggunakan singkong parut dan tidak ingin, kudapan hasilnya terlalu lengket atau kenyal, peras dulu singkong supaya airnya terbuang sebagian.
Pengukusan singkong sebaiknya dilakukan sampai empuk betul supaya mudah melumatkannya. Melumatkan singkong bisa dilakukan dengan garpu atau ditumbuk dengan batu lumpang. Yang penting singkong harus dilumatkan selagi panas. Singkong yang sudah dingin, sulit dihaluskan.
Singkong juga bisa diempukkan dengan cara digoreng. Hanya saja perlu waktu lama untuk mematangkannya. Karena itu kalau Anda suka makan singkong goreng, kukus dulu setengah matang atau rebus di dalam air yang sudah dicampur bumbu.

0 komentar:

Posting Komentar

Breaking News
Loading...
Quick Message
Press Esc to close
Copyright © 2013 Twin Tulipware Purwakarta All Right Reserved. Published by BSD